Di sini… kembali… kau hadirkan ingatan
yang seharusnya ku lupakan
dan kuhancurkan adanya
Ahir-ahir ini aku sering mendengarkan lirik lagu ini di kamarku, karena memang aku sengaja memutarnya. Sambil baca, nulis, ngetik atau hanya tiduran melepaskan lelah setelah beraktifitas seharian. Selain lagunya memang enak untuk didengerin, liriknya serasa pas dengan apa yang aku rasakan beberapa hari terahir, setauku memang dua hal itu yang membuat seseorang menyukai sebuah lagu.
Secara umum, lagu ini dari Rocket Rockers ini menceritakan seorang laki-laki yang “tersiksa” dengan kembalinya seorang, perempuan, yang dulu pernah menjadi bagian dari hidupnya kerena dia telah “berpaling”. Dalam bagian lirik yang lain juga di sebutkan secara tersirat tentang sesuatu yang membuatnya berpaling, yaitu adanya lelaki lain yang memiliki “segalanya”.
Meski pengalamnku, mungkin, tidak sama persis dengan apa yang dinyanyikan oleh rocket rockers, namun setidaknya aku bisa merasakan bagaimana “tersiksanya” menghadapi seseorang yang dulu pernah sangat dekat dengan kita. Ada banyak rasa di hati, senang, sedih, atau bleng sama sekali. Sementara pikiran melayang, berputar-putar seperti keping kaset yang mencari-cari rekaman lagu jadul.
Namun berbeda dengan Rocket rockers, aku tidak ingin hilang ingatan, meski sakit untuk mengingatnya, namun aku sangat menikmati rasa, sakit, itu. Ada banyak hal yang sangat indah, menyenangkan, lucu, menggelikan dan kadang juga menyentuh, yang terlalu manis untuk dilupakan, meski secara bersamaan juga sangat menyakitkan untuk diingat.
Comments
Post a Comment